Tips Memilih Gorden

Meskipun gorden adalah elemen tambahan dalam interior ruangan, jangan sampai anda salah memilih gorden, karena tidak semua jenis gorden cocok dengan desain rumah dan karakter keluarga anda. Setelah selesai membangun membangun atau membeli rumah baru, tiba saatnya untuk memilih aksesori-aksesori yang tepat untuk mengisi rumah anda. Gorden adalah salah satunya. Gorden tak hanya berfungsi sebagai elemen dekoratif ruang. Meunurut salah seorang designer properti, Gorden juga berfungsi untuk membedakan hirarki ruang, membatasi area privasi dan membiaskan cahaya berlebih ke dalam ruangan.

Namun, berbeda fungsi ruang, maka berbeda pula jenis gorden yang akan digunakan. Lantas bagaimana cara praktis dalam memilih jenis gorden yang tepat? berikut terdapat beberapa hal yang dapat membantu anda mempertimbangkan jenis gorden yang sesuai bagi hunian anda.

Tips Memilih Gorden

Pertama: Tingkat Privasi
Setiap bangunan khususnya rumah memiliki tingkat privasi yang berbeda-beda antara satu ruang dengan ruang yang lainnya. Sebagai contoh, ruang tamu, merupakan area publik dengan tingkat privasi rendah. Sebaliknya, ruang tidur, merupakan area yang mementingkan tingkat privasi yang sangat tinggi. Hal inilah yang berpengaruh dalam pemilihan jenis gorden yang akan anda gunakan dalam hunian anda. bila anda menginginkan tingkat privasi tinggi dalam hunian anda, hindari gorden yang transparan, tanpa vitrase, dan mengundang orang luar untuk mengintip ke dalam hunian anda.

Kedua: Pikirkan Kesan Ruang

Sebagai satu kesatuan, pilihan gorden anda harus disesuaikan dengan kesan ruang yang lebih dulu terbentuk. Misalnya, bila anda memiliki hunian dengan tampilan futuristik, modern, dan dipenuhi oleh garis-garis horizontal, jangan anda rusak dengan jenis gorden yang cenderung terlihat berat dengan tassel klasik, dan material berbahan beludru. Gunakan gorden-gorden simpel, dengan material dan warna senada, tanpa banyak corak. Dalam kasus ini, anda juga bisa menerapkan vertical blind(kerai) yang biasa digunakan di area perkantoran Selain mudah dibersihkan, kesan berbeda pun bisa anda dapatkan.

Ketiga: Jenis Bukaan Hunian

Seperti apakah bukaan-bukaan di hunian anda? apakah berbentuk jendela-jendela kecil yang disusun secara artistik, ataukah berupa bukaan besar dan tinggi, menyerupai pintu-pintu kaca? Jenis bukaan juga dapat mempengaruhi pertimbangan anda ketika memilih gorden yang sesuai. Gorden yang baik dan sesuai merupakan gorden yang memiliki benang merah dengan ukuran, material, serta bentuk kusen bukaan di hunian anda.

Keempat: Pertimbangkan Perawatan

Satu hal terpenting yang harus anda pikirkan adalah soal perawatan gorden, ketika sudah terpasang lama di dalam rumah. Debu-debu membandel bisa menumpuk dibalik lipatan gorden anda. Meskipun anda rajin membersihkan permukaannya setiap hari. Beberapa bahan kain dapat mengikat debu lebih lama, sehingga gorden tersebut bisa menjadi sumber polusi dalam ruang. Bahkan, bila anggota keluarga anda memiliki penyakit pernapasan, maka hal ini akan menjadi momok berbahaya di dalam rumah.

Bila anda tidak memiliki waktu membersihkannya setiap hari, maka anda harus memilih jenis gorden yang mudah dirawat, tanpa memerlukan usaha berlebih. Kerai atau biasa disebut dengan blind berbahan kayu atau PVC adalah salah satu contohnya. Cara membersihkannya sangat mudah, hanya dengan menggunakan lap saja, anda sudah bisa mengusir debu-debu tersebut. Berbeda dengan gorden berbahan kain, bila debu sudah tebal menumpuk, anda harus mencucinya terlebih dahulu untuk menghilangkan debu dari permukaannya.